TUGAS
11 PROFESI KEPENDIDIKAN
TUGAS
GURU
Sebagai seorang
pendidik yang memahami fungsi dan tugasnya, guru khususnya ia dibekali dengan
berbagai ilmu keguruan sebagai dasar, disertai pula dengan seperangkat latihan
keterampilan keguruan dan pada kondisi itu pula ia belajar memersosialisasikan
sikap keguruan yang diperlukannya. Seorang yang berpribadi khusus yakni ramuan
dari pengetahuan sikap danm keterampilan keguruan yang akan ditransformasikan
kepada anak didik atau siswanya. Guru yang memahami fungsi dan tugasnya tidak
hanya sebatas dinding sekolah saja, tetapi juga sebagai penghubung sekolah
dengan masyarakat yang juga memiliki beberapa tugas menurut Rostiyah (dalam
Djamarah, 2000 : 36) mengemukakan bahwa fungsi dan tugas guru profesional
adalah : Menyerahkan kebudayaan kepada anak didik berupa kepandaian, kecakapan
dan pengalaman-pengalaman Membentuk kepribadian anak yang harmonis sesuai
cita-cita dan dasar negara kita Pancasila Menyiapkan anak menjadi warga negara
yang baik sesuai dengan Undang-Undang Pendidikan yang merupakan keputusan MPR
No. 2 Tahun 1983 Sebagai prantara dalam belajar Guru adalah sebagai pembimbing
untuk membawa anak didik ke arah kedewasaan.
Guru memiliki tugas yang beragam yang
berimplementasi dalam bentuk pengabdian. Tugas tersebut meliputi bidang
profesi, bidang kemanusiaan dan bidang kemasyarakatan. Tugas guru sebagai
profesi meliputi mendidik, mengajar dan melatih. Mendidik berarti meneruskan
dan mengembangkan nilai-nilai hidup dan kehidupan. Mengajar berarti meneruskan
dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sedangkan melatih berarti
mengembangkan keterampilan-keterampilan pada siswa.
Tugas guru dalam bidang kemanusiaan adalah
memposisikan dirinya sebagai orang tua ke dua. Dimana ia harus menarik simpati
dan menjadi idola para siswanya. Adapun yang diberikan atau disampaikan guru
hendaklah dapat memotivasi hidupnya terutama dalam belajar. Bila seorang guru
berlaku kurang menarik, maka kegagalan awal akan tertanam dalam diri siswa.
2. PERAN SEORANG GURU
A. Dalam Proses Belajar Mengajar
Sebagaimana telah di ungkapkan diatas, bahwa peran
seorang guru sangar signifikan dalam proses belajar mengajar. Peran guru dalam
proses belajar mengajar meliputi banyak hal seperti sebagai pengajar, manajer
kelas, supervisor, motivator, konsuler, eksplorator, dsb. Yang akan dikemukakan
disini adalah peran yang dianggap paling dominan dan klasifikasi guru sebagai:
1. Demonstrator
2. Manajer/pengelola kelas
3. Mediator/fasilitator
4. Evaluator
B.
Dalam Pengadministrasian
Dalam hubungannya dengan kegiatan
pengadministrasian, seorang guru dapat berperan sebagai:
1. Pengambil insiatif, pengarah dan penilai kegiatan
pendidikan
2. Wakil masyarakat
3. Ahli dalam bidang mata pelajaran
4. Penegak disiplin
5. Pelaksana administrasi pendidikan
C.
Sebagai Pribadi
Sebagai dirinya sendiri guru harus berperan sebagai:
1. Petugas sosial
2. Pelajar dan ilmuwan
3. Orang tua
4. Teladan
5. Pengaman
D.
Secara Psikologis
Peran guru secara psikologis adalah:
1. Ahli psikologi pendidikan
2. Relationship
3. Catalytic/pembaharu
4. Ahli psikologi perkembangan
3. KOMPETENSI DAN PROFESIONALISME GURU
A.
Pengertian
Kompetensi merupakan kemampuan dan kewenangan guru
dalam melaksanakan profesi keguruannya. Profesional adalah suatu bidang
pekerjaan yang memerlukan beberapa bidang ilmu yang secara sengaja harus
dipelajari dan kemudian diaplikasikan bagi kepentingan umum. Dengan kata lain
sebuah profesi rnemerlukan kemampuan dan keahlian khusus dalam melaksanakan profesinya.
Pekerjaan yang bersifat profesional adalah pekerjaan yang hanya dapat dilakukan
oleh mereka yang khusus dipersiapkan untuk itu.
Berdasarkan pengertian-pengertian di atas maka
pengertian guru profesional adalah orang yang memiliki kemampuan dan keahlian
khusus dalam bidang keguruan sehingga ia mampu melakukan tugas dan fungsinya
sebagai guru secara maksimaI. Dengan kata lain guru profesional adalah orang
yang terdidik dan terlatih dengan baik serta memiliki pengalaman yang kaya di
bidangnya.
Yang dimaksud dengan terdidik dan terlatih bukan
hanya memilki pendidikan formal tetapi juga harus menguasai berbagai‚ strategi
atau teknik dalam KBM serta landasan-landasan kependidikan seperti tercantum
dalam kompetensi guru dalarn uraian selanjutnya. Dalam melakukan kewenangan
profesionalismenya, guru dituntut memiliki seperangkat kemampuan (kompetensi)
yang beraneka ragam. Namun sebelum sampai pada pembahasan kompetensi ada
beberapa syarat profesi yang harus dipahami terlebih dahulu.
B. Syarat Profesi
Mengingat
tugas guru yang demikian kompleksnya, maka profesi ini memerlukan persyaratan
khusus sebagai berikut:
1. Menuntut
adanya keterampilan yang berdasarkan konsep dan teori ilmu‚ pengetahuan yang mendalam
2.
Menekankan pada suatu keahlian dalam bidang tertentu sesuai dengan bidang
profesinya.
3. Menuntut
tingkat pendidikan keguruan yang memadai.
4. Adanya
kepekaan terhadap dampak kemasyarakatan dari pekerjaan yang dilaksanakannya
5.
Memungkinkan perkembangan sejalan dengan dinamika kehidupannya.
Untuk itulah
seorang guru harus mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk memenuhi panggilan
tugasnya, baik berupa in-service training (diklat/penataran) maupun pre-service
training (pendidikan keguruan secara formal).
C. Jenis-jenis Kompetensi
1. Kompentensi Pribadi
a. Mengembangkan Kepribadian‚
1) Bertqwa kepada Allah SWT
2) Berperan akkif dalam masyarakat
3) Mengembangkan sifat-sifat terpuji
sebagai seorang guru
b. Berinteraksi dan Berkomunikasi
1) Berinteraksi dengan rekan sejawat demi
pengembangan kemampuan profesional
2) Berinteraksi dengan masyarakat sebagai
pengemban misi pendidikan
c. Melaksanakan Bimbingan dan Penyuluhan
1) Membimbing siswa yang mengalami
kesulitan belajar
2) Membimbing murid yang berkelainan dan
berbakat khusus
d. Melaksanakan Administrasi Sekolah
1) Mengenal administrasi kegiatan sekolah
2) Melaksanakan kegiatan administrasi
sekolah
e. Melaksanakan penelitian Sederhana
Untuk Keperluan PengajaranÂ
1) Mengkaji konsep dasar penelitian
ilmiah
2) Melaksanakan penelitian sederhana
2. Kompetensi Profesional
a. Menguasai landasan kependidikan
1) Mengenal tujuan pendidikan untuk mencapai
tujuan pendidikan Nasional
2) Mengenal fungsi sekolah dalam
masyarakat.
3) Mengenal prinsip-prinsip psikologi
pendidikan yang dapat dimanfaatkan dalam proses belajar mengajar.
b. Menguasai bahan pengajaran
1) Menguasai
bahan pengajaran kurikulum pendidikan dasar dari menengah
2) Menguasai
bahan pengajaran.
c. Menyusun program pengajaran
1) Menetapkan
tujuan pembelajaran
2) Memilih dan
mengembangkan bahan pembelajaran
3) Memilih dan
mengembangkan media pengajaran yang sesuai
4) Memilih dan
memanfaatkan sumber belajar.
d. Melaksanakan program pengajaran
1) Menciptakan
iklim belajar mengajar yang tepat‚
2) Mengatur
ruangan belajar
3) Mengelola
interaksi belajar mengajar
e. Menilai hasil dan proses belajar
mengajar yang telah dilaksanakan
1) Menilai
prestasi murid untuk kepentingan pengajaran
2) Menilai
proses belajar mengajar yang telah dilaksanakan.
sumber:https://yesisaadah84.wordpress.com/tugas-sim-pendidikan-3/tugas-seorang-guru/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar